{"id":753,"date":"2020-01-26T05:21:37","date_gmt":"2020-01-25T22:21:37","guid":{"rendered":"https:\/\/dulido-local.hasanbasri93.com\/?p=753"},"modified":"2020-01-26T05:21:37","modified_gmt":"2020-01-25T22:21:37","slug":"tengko-teng-komando","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/dulido-local.hasanbasri93.com\/tengko-teng-komando\/","title":{"rendered":"TENGKO (Teng Komando)"},"content":{"rendered":"\n

Pada senin tanggal 20 Januari 2019,\nPesantren Modern Daarul Uluum Lido mengadakan pertemuan akbar yang melibatkan para\nguru dan santri DULIDO sebagai pengganti upacara dwi mingguan yang kerap di\nlaksanakan dalam rangka membangun rasa nasionalis dalam jiwa seluruh warga\nDULIDO. Acara tersebut berlangsung di aula putra tepat pada pukul 07.00 WIB. Tujuan\ndiadakannya adalah untuk mempublikasikan ketentuan yang telah ditetapkan oleh mudir tarbiyatul mu’allimiin al-islamiyah,\nal-ustad M. Affan Afifi SH.I.\n\n\n\n

\"\"\n\n\n\n

Pertemuan kali ini mempublikasikan\nsebuah ketentuan yang akan menjadi kebiasaan dalam menanamkan akhlakul karimah\npada diri para santri di pondok pesantren modern ini. “TENGKO” begitulah beliau\nmenyebutnya.\n\n\n\n

TENGKO adalah singkatan dari teng yang berarti jaros atau bel dan komando\nyang berarti kami warga DULIDO berpacu dengan jaros atau bel dalam setiap kegiatan. Maka dari itu, walaupun kami\ntelah memiliki bel modern, mudir  mewajibkan santri-santrinya putra maupun\nputri untuk memiliki bel tradisional. Selain sebagai peringatan salat lima\nwaktu, bel \/ jaros tersebut juga\ndigunakan sebagai peringatan waktu ekskul, makan, belajar malam, kanis ( membersihkan pesantren ) dsb. Dengan\ndiadakannya jaros  ini akan selalu mengingatkan kita betapa\npentingnya menghargai waktu. Mudir  pun menambahkan dalam penyampainnya bahwa\nseluruh warga DULIDO wajib memiliki kedisiplinan dalam waktu, karena untuk\nmenjadi sukses kita harus bisa memanfaatkan setiap detik dalam hidup kita.\n\n\n\n

Antusias santri semakin bertambah ketika\nmudir membacakan peraturan-peraturan\nkedisiplinan baru di awal semester genap ini. Mulai dari aturan berpakaian,\nperizinan, tingkah laku dan kebiasaan santri yang telah terinci lengkap dalam\ntata tertib pesantren. Dengan adanya pembacaan peraturan-peraturan ini\ndiharapkan semua santri bisa mematuhinya dengan ikhlas, sebagai perwujudan rasa\ncintanya kepada pondok.\n\n\n\n

Setelah menghabiskan waktu kurang\nlebih satu jam setengah, acara berakhir pada pukul 08.30 WIB. Para santri\nkembali pada rutinitasnya sebagai seorang pelajar di kelasnya masing-masing. Begitulah\nmudir mendidik kami santri Daarul\nUluum Lido dalam disiplin waktu.\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Pada senin tanggal 20 Januari 2019, Pesantren Modern Daarul Uluum Lido mengadakan pertemuan akbar yang melibatkan para guru dan santri DULIDO sebagai pengganti upacara dwi mingguan yang kerap di laksanakan dalam rangka membangun rasa nasionalis dalam jiwa seluruh warga DULIDO. Acara tersebut berlangsung di aula putra tepat pada pukul 07.00 WIB. Tujuan diadakannya adalah untuk […]\n","protected":false},"author":1,"featured_media":793,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"_et_pb_use_builder":"off","_et_pb_old_content":"\n

Pada senin tanggal 20 Januari 2019,\nPesantren Modern Daarul Uluum Lido mengadakan pertemuan akbar yang melibatkan para\nguru dan santri DULIDO sebagai pengganti upacara dwi mingguan yang kerap di\nlaksanakan dalam rangka membangun rasa nasionalis dalam jiwa seluruh warga\nDULIDO. Acara tersebut berlangsung di aula putra tepat pada pukul 07.00 WIB. Tujuan\ndiadakannya adalah untuk mempublikasikan ketentuan yang telah ditetapkan oleh mudir tarbiyatul mu’allimiin al-islamiyah,\nal-ustad M. Affan Afifi SH.I.\n\n\n\n

\"\"\n\n\n\n

Pertemuan kali ini mempublikasikan\nsebuah ketentuan yang akan menjadi kebiasaan dalam menanamkan akhlakul karimah\npada diri para santri di pondok pesantren modern ini. “TENGKO” begitulah beliau\nmenyebutnya.\n\n\n\n

TENGKO adalah singkatan dari teng yang berarti jaros atau bel dan komando\nyang berarti kami warga DULIDO berpacu dengan jaros atau bel dalam setiap kegiatan. Maka dari itu, walaupun kami\ntelah memiliki bel modern, mudir  mewajibkan santri-santrinya putra maupun\nputri untuk memiliki bel tradisional. Selain sebagai peringatan salat lima\nwaktu, bel \/ jaros tersebut juga\ndigunakan sebagai peringatan waktu ekskul, makan, belajar malam, kanis ( membersihkan pesantren ) dsb. Dengan\ndiadakannya jaros  ini akan selalu mengingatkan kita betapa\npentingnya menghargai waktu. Mudir  pun menambahkan dalam penyampainnya bahwa\nseluruh warga DULIDO wajib memiliki kedisiplinan dalam waktu, karena untuk\nmenjadi sukses kita harus bisa memanfaatkan setiap detik dalam hidup kita.\n\n\n\n

Antusias santri semakin bertambah ketika\nmudir membacakan peraturan-peraturan\nkedisiplinan baru di awal semester genap ini. Mulai dari aturan berpakaian,\nperizinan, tingkah laku dan kebiasaan santri yang telah terinci lengkap dalam\ntata tertib pesantren. Dengan adanya pembacaan peraturan-peraturan ini\ndiharapkan semua santri bisa mematuhinya dengan ikhlas, sebagai perwujudan rasa\ncintanya kepada pondok.\n\n\n\n

Setelah menghabiskan waktu kurang\nlebih satu jam setengah, acara berakhir pada pukul 08.30 WIB. Para santri\nkembali pada rutinitasnya sebagai seorang pelajar di kelasnya masing-masing. Begitulah\nmudir mendidik kami santri Daarul\nUluum Lido dalam disiplin waktu.\n","_et_gb_content_width":""},"categories":[2],"tags":[44,59,72],"jetpack_featured_media_url":"https:\/\/i0.wp.com\/assets-web-du.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com\/wp-content\/uploads\/2020\/01\/05054714\/IMG_4814-1-scaled-1.jpg?fit=1024%2C682&ssl=1","_links":{"self":[{"href":"https:\/\/dulido-local.hasanbasri93.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/753"}],"collection":[{"href":"https:\/\/dulido-local.hasanbasri93.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/dulido-local.hasanbasri93.com\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/dulido-local.hasanbasri93.com\/wp-json\/wp\/v2\/users\/1"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/dulido-local.hasanbasri93.com\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=753"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/dulido-local.hasanbasri93.com\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/753\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/dulido-local.hasanbasri93.com\/wp-json\/wp\/v2\/media\/793"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/dulido-local.hasanbasri93.com\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=753"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/dulido-local.hasanbasri93.com\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=753"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/dulido-local.hasanbasri93.com\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=753"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}